Sebenarnya yang dimaksud sebagai "buah" markisa hanyalah pulp, yakni lapisan tipis yang mengelilingi biji. Markisa berkulit buah tipis (0,5 mm) seperti gabus yang keras dan mudah pecah ketika masih mentah, kemudian berubah menjadi lentur ketika masak. Dalam rongga buah terdapat puluhan biji pipih 0,5 cm. berwarna hitam, dengan kulit biji sangat keras. Bijinya sendiri berkeping dua dan berwearna putih. Kulit biji inilah yang dilapisi pulp tipis. Umumnya pulp ini berwarna kuning muda sampai oranye. Kecuali markisa manis yang pulpnya berwarna putih. Ukuran buah, ketebalan pulp, aroma dan tingkat kemasaman akan dijadikan standar untuk menentukan kualitas markisa. Semakin besar ukuran buah, semakin tebal pulpnya dengan tingkat keharuman serta kemasamanan tinggi akan semakin berkualitas markisa tersebut. Namun markisa besar justru tidak menarik karena rasa buahnya relatif tawar dengan aroma yang tidak kuat.
Budidaya markisa dapat dikembangkan dalam pola kemitraan terpadu antara petani baik yang tergabung dalam kelompok tani atau koperasi dengan perusahaan pengolahan buah markisa sebagai perusahaan inti. Peluang pasar buah markisa dan hasil olahannya sangat besar baik didalam negeri maupun luar negeri. Permintaan semakin meningkat sedangkan produksi tidak dapat mengimbanginya.
Di Indonesia terdapat 4 (empat) jenis Markisa yang dibudidayakan :
1. Markisa Ungu (Passiflora edulis var. edulis)
2. Markisa Konyal (Passiflora lingularis)
3. Markisa Kuning (Passiflora edulis var. flavicarpa).
4. Markisa Erbis (Passiflora quadrangularis).
1. Markisa Manis (sweet granadilla)
Markisa Yang berwarna orange kekuningan dengan nama latin (Passiflora lingularis) adalah jenis markisa manis (sweet granadilla), mempunyai bentuk bulat lonjong, buah muda berwarna ungu hijau dan buah masak berwarna kuning tua dengan rasa buah manis menyegarkan. markisa jenis ini hanya bisa tumbuh dan berbuah di ketinggian 1000 m diatas permukaan laut, di dataran rendah pun sebenarnya jenis ini bisa tumbuh namun kecil kemungkinan untuk dapat berbuah, hal ini disebabkan kondisi cuaca dan unsur hara di dataran rendah kurang cocok dengan markisa jenis ini, Penyemaian biji markisa bisa dilakukan langsung di polybag, bisa pula di bedeng pesemaian biasa. Biji markisa yang masih dalam keadaan baik, akan mudah sekali tumbuh. Dari penyemaian biji sampai dengan panen perdana diperlukan waktu 1,5 tahun untuk sweet granadilla di dataran tinggi.
Cara penanamannya dengan dirambatkan di pepohonan atau merambatkannya di para-para atau pagar. Kelemahan para-para adalah boros tempat. Kalau tanaman sudah terlalu tua, tumpukan daun tua dan ranting-ranting akan menghalangi pemerikan. Selain itu buah juga hanya akan mau keluar di bagian pinggir para-para. Hingga budidaya markisa di Amerika Selatan, Amerika Tengah dan Australia, kebanyakan dilakukan dengan sistem pagar. Deretan pagar dibangun mengarah utara selatan. Tiang pagar biasnya terbuat dari beton kemudian dihubungkan dengan kawat. Penggunaan tiang pagar dari kayu juga bisa dilakukan, namun akan cepat sekali lapuk. Padahal markisa bisa mencapai umur puluhan tahun sebelum diremajakan. Kalau tiang rambatan sudah lapuk sementara tanaman masih produktif, petani akan dirugikan.
2. Markisa ungu (purple passion)
Markisa berwarna ungu dengan nama latin (Passiflora edulis var. edulis)adalah markisa masam (purple passion), yang mempunyai bentuk buah bulat lonjong, buah muda berwarna hijau tapi yang masak berwarna coklat ungu, dengan rasa buah asam segar dan beraroma harum. Buah ini Dari penyemaian biji sampai dengan panen perdana diperlukan waktu 1,5 tahun untuk di dataran tinggi. Tanaman ini dibudidayakan di ketinggian 1000 m diatas permukaan laut, namun dengan perlakuan tertentu markisa ungu dapat juga dibudidayakan didataran menengah ataupun rendah. jenis ini umumnya diolah menjadi sirup ataupun olahan lain yang mempunyai nilai ekonomis tinggi.
Cara pembiakannya sama dengan markisa jenis yang lain yaitu dengandirambatkan di pepohonan atau merambatkannya di para-para atau pagar.
3. Markisa Kuning (yellow granadilla)
Markisa Kuning (Passiflora edulis var. flavicarpa) Adalah jenis markisa masam yang umumnya ditanam didataran rendah hingga menengah, markisa ini mempunyai bentuk bulat lonjong, berwarna kuning ketika telah masak dan berwarna hijau ketika masih muda, markisa ini jarang pemanfaatannya dikonsumsi langsung umumnya diolah menjadi adalah es krim, serbat, nentar, sari buah, konsentrat, squash, selai, dan jeli.
4. Markisa besar (giant granadilla)
Markisa Erbis (Passiflora quadrangularis). Adalah jenis markisa masam yang umumnya ditanam didataran rendah hingga menengah, Markisa ini memiliki volume buah yg lebih banyak, Namun markisa besar justru tidak menarik karena rasa buahnya relatif tawar dengan aroma yang tidak kuat.
Manfaat dari tanaman markisa
Adanya Passiflorance yang banyak terkandung dalam buah markisa berkhasiat untuk menentramkan urat syaraf, Buah markisa juga sebagai sumber beberapa vitamin khususnya vitamin C dan vitamin A. Di samping itu manfaat buah markisa bagi kesehatan antara lain untuk menyembuhkan badan lemah setelah sakit, kehilangan napsu makan, anemia disertai bibir pucat, terasa dingin pada anggota badan dan pusing, kurang susu setelah melahirkan, serta memulihkan kondisi tubuh setelah pengobatan khususnya yang disebabkan oleh parasit pada anak.
0 komentar:
Posting Komentar