Cara Membuat Terarium Menggunakan Botol Bekas

Membuat terrarium dan menanam tanaman menggunakan botol bekas dapat dilakukan bersama anak-anak dan menjadi salah satu kegiatan berkebun yang menyenangkan karena bahan yang digunakan sangat sederhana dan dapat dibuat dalam waktu kurang dari 1 jam. Terarium adalah semacam kebun miniatur.

Ilustrasi

Cara Membuat Terarium Menggunakan Botol Bekas

1. Cuci dan keringkan botol bekas minuman ringan ukuran 2 liter.

2. Buat garis berbentuk lonjong menggunakan spidol sekitar 6-8 inchi dari dasar botol.

3. Potong dan lubangi botol tsb menggunakan gunting atau kater.

4. Tempatkan lapisan batu kerikil setinggi 1-2 inchi dari dasar botol dan letakkan sedikit serbuk arang di atas kerikil. Penambahan arang dimaksudkan untuk menyerap bau yang kurang enak. Arang dapat Anda beli di toko aquarium.

5. Tambahkan media tanam yang sudah mengandung pupuk di atas lapisan arang sampai +/- 1 inchi dari atas botol.

6. Tanam tanaman di dalam media tanam tadi. Anda dapat menanam tanaman hias ataupun sayuran. Pilihlah tanaman yang kuat dalam kondisi lembap.

7. Tempatkan terrarium di cahaya yang tidak terlalu banyak.

8. Lakukan penyiraman hanya dengan sedikit air dan jangan sampai kebanyakan air, yang penting media tanam tetap lembap.

Anda dapat menanam 1-2 tanaman kecil dalam 1 botolnya. Agar lebih indah, pilihlah tanaman yang ukuran dan bentuknya berbeda. Tanaman yang cocok ditanam dalam terrarium botol ini seperti jenis lumut, paku-pakuan, peperomia, strawberry dll.

Tanaman yang ditanam di terrarium akan cepat besar, bila tanaman tsb terlalu besar pindahkan tanaman tsb ke pot dan ganti tanaman terrarium dengan ukuran yang lebih kecil.

Anda pun dapat memanfaatkan botol bekas untuk menanam tanaman menggunakan media tanah. Jangan lupa membuat lubang untuk drainase atau pengeluaran air yang berlebih saat penyiraman. Tanaman yang dapat ditanam seperti marigold, petunia, begonia dll.

Selamat berkebun dan selamat mencoba …


Referensi: gardeningknowhow.com